Your future informatic and technology...

Your IP

IP

"Jamaah Facebookiyah" Wajib Punya Internet

0

Saking populernya Facebook, sampai-sampai muncul aliran baru di dunia maya yang menjadikan Facebook sebagai "ajarannya". Ada banyak kelompok "Jamaah Facebokiyah". Ada yang menamakan diri Jama'ah Facebookiyah, Jamaah Fesbukiyah, Jamaah Al Facebookiyah, dan banyak nama lainnya.

Mereka membentuk kelompok tersendiri, untuk bergabung harus mendaftar, dan melakukan diskusi terbatas di kelompoknya. Hanya anggota yang bisa terlibat dalam diskusi tersebut, mengirimkan pesan, gambar, atau link ke situs-situs yang bakal ramai diperbincangkan.

Ini fakta lho, bukan gosip bukan rumor. Tapi, jangan berpikiran buruk dulu dengan kelompok itu. Semuanya sebenarnya sama-sama kelompok yang tidak bisa lepas dari Facebook, bangga sebagai pengguna yang sehari-hari bisa mengakses Facebook, sampai-sampai bikin kaos, t-shirt, mug, pin dengan tema Facebook. Bahkan di awal tahun lalu sempat terbit beberapa edisi The Fesbuqiyah Telegraph, koran online yang kocak habis dengan semboyan "enak di-tag dan perlu".

Tanpa sadar, pengguna internet sudah tak bisa lepas dari Facebook yang telah menjadi bagian hidup. Jadi tanpa sadar, pengguan Facebook yang fanatik pun secara tak sadar telah menjadi bagian "Jamaah Facebookiyah". Update status, ganti profil, komentar status teman, nge-tag foto, main games, share link, sudahmenjadi kegiatan rutin bukan lagi harian, bisa tiap menit bahkan detik. Facebook juga membantu jutaan orang menemukan sahabat-sahabat lama, saudara jauh, bahkan membangun persahabatan baru yang tak terbayang sebelumnya.

Bahkan, komunikasi dengan Facebook mau tidak mau harus bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Lewat ponsel saat sedang naik bus kota atau KRL dan pakai PC desktop di tempat kerja. Sementara saat di rumah, bermain Facebook mungkin akan lebih nyaman dengan sebuah netbook. Selain ringan, juga mudah dibawa-bawa dari dapur, ruang tengah, tempat tidur, atau kalo perlu di WC.

Apalagi dengan netbook yang all in one, sudah lengkap dengan modem di dalamnya sehingga tak perlu colok-colok USB flash lagi. Salah satunya netbook dari Smart yang sudah dibundel dengan layanan internet 3,5G menggunakan teknologi CDMA EVDO Rev A. Apalagi layanan internetnya unlimited. Dengan harga Rp 3000 perhari, sudah bisa akses Facebook selama 24 jam tanpa takut mengeruk kocek lebih dalam.

Pilihan lainnya untuk bisa terus terhubung dengan Facebook tentu banyak. Namun, faktor kepraktisan dan tarif yang layak tentu jadi pertimbangan paling utama.

Gandeng Meruvian, Sun Microsystems Dirikan Pusat Open Source

0

Perusahaan teknologi Sun Microsystems kembali meluncurkan program Sun-Meruvian Technopreneurship Center (STMC) setelah sebelumnya meluncurkan Program Java Education Network Indonesia (JENI) dan Center for Open Source (Costa). Program tersebut hasil kerjasama dengan lembaga pengembangan dan pelayanan berbasis Java dan Enterprise OpenSource, Meruvian.

Diharapkan program tersebut dapat mengurangi jarak antara sumber daya manusia yang dihasilkan universitas maupun sekolah menengah kejuruan dengan industri.

"Saat ini kemampuan lulusan universitas kurang pas dengan apa yang diinginkan industri. Kita ingin meminimalkan itu," ucap Presiden Dirctor Sun Microsystem Indonesia Wibisono Gumulya saat penandatanganan kerjasama antara Sun dengan Meruvian di Jakarta, Selasa (8/9). Ikut hadir Associate Director Businnes Development Sun Microsyetem Harry Kaligis, dan Faounder Meruvian Frans Thamura.

Wibisono menjelaskan, tujuan dibentuknya SMTC untuk mengembangkan keahlihan mahasiswa atau siswa SMK dalam bidang teknologi informasi sehingga siap diserap pasar. "Kita bawa siswa ke SMTC lalu diajari program-program open source kemudian mereka kreasikan aplikasi tersebut untuk diimplementasikan dalam dunia bisnis," jelasnya.

Selain itu, lanjut dia, SMTC untuk mensosialisasikan program kewirausahaan berbasis informasi teknologi serta memajukan industri perangkat lunak nasional dengan menggunakan teknologi Sun Microsystem (Open Source). "Kita ingin mendukung menciptakan enterpreneurship muda khususnya dari dunia pendidikan," katanya.

Target SMTC, ungkap Wibisono, tahun ini akan dibangun dua tempat inkubator yaitu di Yogjakarta dan Jakarta. Selain itu, akan kerjasama dengan 4 industri dan 6 intitusi pendidikan.

Harry Kaligis menjelaskan, dalam kerjasama tesebut, Sun berperan dalam menyediakan teknologi open source seperti MySQL, OpenSolaris, Java dan berbagai aplikasi open source lainnya. Sedangkan Meruvian untuk mempersiapkan kurikulum, program, layanan, tempat pembelajaran, dan tenaga pendidik.

"Kurikulum yang kita berikan best practices dari industri seperti otomotif, peternakan, dan industri lainya," kata dia.

Dalam kesempatan sama Frans mengatakan, nantinya siswa harus melewati tiga tahap program pelatihan yaitu tiga bulan untuk mempelajari basic, enam bulan membuat project, dan satu tahun mempromosikan project. "Soal biaya pelatihan bervariasi. Banyak yang kita berikan gratis setelah kita seleksi dengan indikator yang beragam," ucapnya.


VGA Bergaya "Formula One"

0

Mengikuti sukses dari seri EAH sebelumnya, ASUS Indonesia kembali meluncurkan kartu grafis seri EAH4770 di Jakarta, Selasa (8/9). Yang mencolok, desainnya dibuat seperti bentuk mobil Formula One.

Lantas apakah kemampuannya juga sekencang mobil-mobil Formula One? VGA Country Product Manager (CPM) Tirta Salim mengatakan konsep Formula One tentu saja tak hanya diadopsi ke dalam bentuk desainnya tapi juga pada detil keseluruhannya.

"Seri ini bisa bekerja sama dengan udara. Apa manfaatnya kalau lebih dingin? Di VGA Card ASUS sangat terkenal kemampuannya dengan overclocking. Dengan kemampuan temperatur yang lebih dingin, maka sangat menjamin para user itu lebih stabil," tutur Tirta.

Tirta mengatakan desain cover kartu grafis bersifat aerodinamis. Desain ini menguntungkan karena bisa membuat aliran udara terpusat di atas cover sehingga bisa mengurangi interferensi antar udara panas dan dingin.

"Dengan menghasilkan tekanan udara tinggi di atas cover bisa menghasilkan volume udara meningkat hingga tujuh persen dan bisa lebih cepat mendinginkan sirip-sirip yang ada di sekitarnya," lanjut Tirta.

Keunggulan yang kedua adalah teknologi Micro Surface Technology pada sirip-sirip rangka. Pada sirip terbut terdapat pori-pori yang membuat luasan permukaan makin besar. Heatsink yang bergerigi juga mendukung luasan permukaannya.

"Desain heatsink dan kipas yang berbeda membuat panas lebih cepat bebas. Seri ini bisa membuat lebih dingin temperatur sebanyak 33 persen," tambah Tirta.